Kamis, 19 Juli 2012

parame kejenuhan

Dari hari hari konsumen  perusahaanya terus bertambah.dan itu berdampak positip bagi hubungan nak buh dan bosnya.tetapi  sedikit pun aku tak merasa puas dengan hasil yag kudapatkan,hingga aku memberanikan diri mengusulkn penambahan kariawaan pada bosku.dengan penuh obsesi  ia  mengabulkn permintaanku deengan syarat aku haarus mau menjadi menejer di perusahaanya.

Hari itu juga ia mendapatkan kariawaan baru,dan aku menempatkanny dikonter yg kemarin aku kelola.sedang aku belajar  menjadi montir  di bengkelnya tanpa meninggalkan tanggung jawabku sebagai menejer  yg diharapkan bisa  diandalkan dan semakin memajukan perusahaanya.sebuah tanggung jawab yg besar meski di sebuah perusahaan kecil.tetepi meski pun begitu aku tetap menjalaninya dengan penuh ambisi
Satu minggu setelah pengangkatan kariawan itu, konternya sedikit ada penurunan,awalnya aku hanya menganggap itu adalah hal yg biasa dalam perdgangan sehingga aku tak menjadikan itu sebuah masalah dan membiarkan kariawan itu menanganinya sendiri.
Melihat tak ada sedikit pun ada peninggkatan aku pun memanggilnya untuk menayakan penurunan yg terjadi dalam dua minggu itu.awalnya ia diam,namun setelah di ancam akan di rumahkan ia baru bicara kalau semua harga prodak ia naikan.sebelum bicara aku memberikan senyuman kecil padanya,lalu aku bertanyaa padanya dengan kata-kataku yg sedikit membuatnya berpikir.dan ia pu dapat menerima penjelasanku lalu tersenyum saat menemukan jawaban atas pertanyaanku,
 vvvvvvvvvvvvvvvvvv

n Kau

Tidak ada komentar:

Posting Komentar